Pegawai BPK Jawa Timur Ikuti Vaksinasi Covid-19 Massal

1090

BPK Jawa Timur turut menyukseskan program vaksinasi nasional Covid-19 yang dicanangkan pemerintah. Setelah dimulai oleh Presiden RI Joko Widodo pada 13 Januari 2021 lalu, para pegawai BPK Jawa Timur menerima suntik vaksin Covid-19 tahap pertama secara serentak pada Jum’at, 5 Maret 2021.

Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Surabaya melalui Puskesmas Kalirungkut, BPK Jawa Timur menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 di Ruang Auditorium BPK Jawa Timur. Sebelum divaksin, para pegawai mengikuti prosedur mulai dari mengisi riwayat kesehatan dan surat pernyataan bersedia divaksin sampai dengan pengecekan kesehatan oleh tenaga medis untuk memastikan kelayakan yang bersangkutan menerima suntikan vaksin.

Proses penyuntikan vaksin sendiri berlangsung dengan singkat. Setelah divaksin, pegawai diminta menunggu di tempat vaksinasi untuk pemantauan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) oleh tenaga medis. Apabila tidak ditemukan gejala KIPI, pegawai yang telah disuntik vaksin mendapat sertifikat lolos vaksinasi Covid-19 tahap pertama. Dari 224 pegawai yang terdata, sebanyak 208 orang dinyatakan lolos vaksin tahap pertama, sedangkan vaksinasi kepada 16 orang ditunda karena tidak lolos pengecekan kesehatan.

Vaksinasi Covid-19 kepada para pegawai merupakan salah satu upaya BPK Jawa Timur dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan perkantoran, melengkapi berbagai upaya yang telah diterapkan oleh BPK Jawa Timur. Selama ini, BPK Jawa Timur telah menerapkan kebijakan pencegahan dan penanganan Covid-19 secara ketat, seperti menyediakan hand sanitizer dan sarana cuci tangan di lingkungan kantor, penerapan BPK Jawa Timur sebagai kawasan wajib masker, dan pengaturan jarak tempat duduk di ruang pertemuan. Selain itu, dalam melaksanakan pemeriksaan, tim pemeriksa yang akan ditugaskan ke daerah atau kembali dari tugas pemeriksaan diwajibkan mengantongi surat keterangan bebas Covid-19 (swab antigen atau swab PCR).

Kepala Perwakilan BPK Jawa Timur Joko Agus Setyono, yang diwakili oleh Kepala Sekretariat Perwakilan Sigit Pratama Yudha, mendorong masyarakat, khususnya pegawai BPK Jawa Timur, untuk ikut menyukseskan program vaksinasi nasional Covid-19. “Disuntik vaksin tidak sakit karena dilakukan oleh tenaga medis yang profesional. BPK Jawa Timur ga takut divaksin !!” ujarnya.

Meski telah menerima suntikan vaksin, seluruh pegawai dihimbau agar tetap menerapkan protokol kesehatan yang selama ini telah dijalankan dimanapun berada, mengingat sampai saat ini pandemi Covid-19 belum usai. Seluruh pegawai yang lolos vaksinasi tahap pertama selanjutnya direncanakan akan menjalani vaksinasi tahap kedua pada tanggal 19 Maret 2020.