BONDOWOSO – Opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) yang didapatkan oleh Bupati Bondowoso, Amin Said Husni dijabarkan saat acara pengarahan Bulan Suci Ramadhan 1438 H di Pendopo. Menurutnya, WTP yang ia dapatkan dari Badan Pemeriksan Keuangan (BPK) lebih baik dari tahun kemarin.
“Setelah dilakukan review dan evaluasi. Alhamdulillah Bondowoso dinilai sebagai kabupaten yang dapat menyajikan laporan keuangan secara wajar. Baik dari segi sistem pengendalian Internal maupun dari segi kepatuhan. Sehingga kita mendapatkan WTP,” kata Bupati Amin, Senin (29/5).
Bupati menjelaskan, sekalipun saat ini nama BPK secara kelembagaan tercemar kredibilitasnya akibat peristiwa kasus operasi tangkap tangan (OTT), namun tidak berpengaruh kepada Bondowoso. Pasalnya, Kabupaten Bondowoso telah melaksanakan pengelolaan keuangan Daerah sebaik mungkin dan menyajikan laporan sesuai dengan standart akutansi keuangan.
Menurut Bupati, ada beberapa kelemahan yang direkomendasikan oleh BPK untuk menjadi perhatian untuk diperbaiki. Diantaranya, sistem pengendalian Internal (SPI). Pengawasan diinternal masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Bupati mengutarakan, sistem pengendalian internal merupakan salah satu instrument yang perlu untuk dibenahi. Jika hal itu bisa diperbaiki, maka tidak perlu menunggu adanya temuan dari Inspektorat sebagai Auditor Internal. Apalagi, menunggu temuan BPK sebagai Auditor Eksternal. (Shodiq)
Sumber: radaronline.id
