Pemerintah Kota (Pemkot) Batu segera membentuk Tim Terpadu untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hingga saat ini, PAD Kota Pariwisata ini masih jauh dari target. Diharapkan dengan adanya Tim Terpadu ini bisa merealisasikan target PAD Kota Batu.
Tim Terpadu ini akan dibentuk gabungan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Di antaranya, Bagian Hukum, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Satpol PP, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, dan bagian perizinan.
Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso mengatakan jika target PAD Kota Batu adalah Rp 143 miliar. Tetapi pada akhir Juli kemarin baru terealisasi sebesar Rp 95 miliar. “Dari target Rp 143 Miliar, terealisasi Rp 95 miliar, sehingga masih ada kekurangan Rp 48 Miliar. Dan gak gampang untuk mencapai itu, jadi kita buat tim terpadu,” ujar Punjul saat dikonfirmasi, Minggu (5/8).
Dengan keberadaan Tim Terpadu ini diharapkan bisa memaksimalkan semua sektor yang mampu mendatangkan PAD. Dengan demikian nantinya PAD bisa dicapai sesuai dengan target.
Punjul mencontohkan seharusnya pemasukan dari retribusi parkir mampu menggenjot PAD. Namun, hingga saat ini, pemasukan dari sektor tersebut baru sebesar Rp 183 juta. “Nominal pemasukan itu jauh dari target yang ditetapkan sebesar Rp 1,5 miliar,” tambah Punjul.