Pembeda seragam, bagi apatur sipil negara (ASN) dengan tenaga kontrak di lingkungan Pemkot Pasuruan akan terwujud di tahun 2018 ini. Pemkot Pasuruan tengah menyiapkan anggaran Rp 936 juta dari APBD untuk pengadaan seragam untuk 3.900 setel pakaian.
“Pembeda seragam antara ASN dan tenaga kontrak, sesuai dengan aturan. Pada intinya harus berbeda,” ujar Samsul Hadi, Kabag Administrasi Umum, Kota Pasuruan, Selasa (13/3).
Menurut Samsul, sebelumnya ASN dan tenaga kontrak sama-sama menggunakan keki dan seragam atas warna cokelat. Saat ini, pembedanya adalah tenaga kontrak akan mendapatkan seragam atas warna putih dan keki. Seragam tersebut akan digunakan setiap senin dan selasa. “Prosesnya dilakukan tahap lelang dahulu. Untuk pengadaannya dilaksanakan pada pertengahan tahun 2018,” kata Samsul Hadi.
Ia menambahkan untuk hari lainnya tetap sama. Saat Rabu, baik ASN maupun tenaga kontrak memakai seragam atas warna putih dan bawah warna hitam. Selanjutnya, Kamis menggunakan pakaian batik khas Pasuruan. Serta, Jumat menggunakan olahraga dan pakaian batik bebas.
